Ini Penyebab Keluarnya Flek Coklat Saat Kehamilan

Halo Omifams !

Hari ini Omiland akan membahas mengenai flek cokelat yang muncul pada saat kehamilan.

Jadi, sebenarnya, keluarnya flek coklat pada saat hamil merupakan suatu hal yang wajar dan sering dialami oleh sebagian mums yang sedang hamil. Namun, Moms tetap perlu mewaspadainya, apalagi apabila flek keluar berlangsung lama dan terus-menerus, atau disertai dengan gejala lainnya seperti nyeri dan kram perut.

Flek coklat saat hamil merupakan bercak pendarahan ringan yang keluar dari vagina yang bisa terjadi selama masa kehamilan, terutama pada trimester pertama. Sekitar 20% wanita mengalami pendarahan di 12 minggu pertama kehamilannya. Warna flek juga dapat bervariasi, bisa merah muda, merah / coklat. Warna coklat pada flek juga menandakan darah sudah cukup lama berada di rahim atau tidak dikeluarkan dari tubuh dengan cepat, sehingga pada saat keluar, darah akan berwarna lebih gelap.

 

Baca juga: Yuk Bumil, Pantau Gerakan Janinnya sikecil

 

Dilansir dari suatu sumber, terdapat sejumlah kemungkinan penyebab terjadinya flek coklat saat hamil, antara lain:

  • Pendarahan implantasi

Pada umumnya pendarahan implantasi terjadi 6-12 hari setelah konsepsi atau pembuahan. Implantasi adalah proses menempelnya sel telur yang telah dibuahi pada rahim. Umumnya, flek atau darah yang keluar sangat sedikit dan hanya terjadi selama beberapa jam atau beberapa hari saja.

  • Iritasi serviks

Flek coklat saat kehamilan yang disebabkan oleh iritasi serviks bisa terjadi kapan saja pada masa kehamilan. Saat hamil, terjadi lonjakan hormon dan peningkatan aliran darah ke leher rahim atau serviks. Hal ini membuat serviks menjadi sensitif dan mudah iritasi, sehingga akhirnya mengeluarkan flek.

 

Baca juga: Jenis Gangguan Menstruasi yang Perlu Anda Ketahui

 

  • Tanda tanda persalinan

Keluarnya flek coklat pada saat hamil tua dapat menjadi pertanda bahwa waktu persalinan sudah dekat. Ketika tubuh siap untuk melahirkan, leher rahim akan melunak dan juga melepaskan sumbatan lendir. Sumbatan ini membantu melindungi rahim dari bakteri atau kotoran dari luar tubuh. Umumnya, lendir yang keluar berwarna putih, kecoklatan, merah muda, bahkan sedikit kehijauan.

  • Kehamilan ektopik

Dalam beberapa kasus, flek coklat saat hamil bisa disebabkan oleh kehamilan ektopik. Kondisi ini berpotensi mengancam jiwa dan membutuhkan penanganan medis secepatnya jika terjadi robekan di tempat terjadinya kehamilan ektopik.

 

Baca juga: Operasi Caesar Tidak Seperti yang Bunda Bayangkan

 

Sebetulnya, flek coklat pada saat hamil adalah suatu fenomena yang normal, mums dianjurkan untuk lebih waspada dan berkonsultasi ke dokter kandungan, terutama jika keluhan tersebut muncul dengan gejala lain seperti nyeri, pendarahan, demam, dan juga terasa kram atau kontraksi pada rahim. Apabila memang ditemukan masalah pada janin atau pada rahim, dokter akan menentukan langkah perawatan selanjutnya sesuai kondisi Moms dan juga janin.

Selain penanganan medis, dokter juga akan menyarankan Moms untuk beristirahat di tempat tidur, membatasi aktivitas sehari-hari dan aktivitas fisik, tidak mengangkat benda berat, dan menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan mengonsumsi banyak air putih.

 

Category:
Ibu