Benjolan di payudara menjadi hal yang cukup mengkhawatirkan bagi sebagian wanita. Pasalnya payudara merupakan bagian tubuh yang sensitif dan tabu untuk dibicarakan. Sebagian wanita yang mengalami benjolan di payudara memilih diam karena malu dan takut untuk berbicara atau konsultasi ke dokter.
Benjolan payudara memiliki dua kemungkinan kondisi yang bisa terjadi yaitu kanker dan nonkanker, namun Moms jangan khawatir karena kebanyakan kondisi merujuk pada non kanker. Wanita berusia 15 hingga 35 tahun, lebih banyak mengalami kondisi tersebut, sudah menikah, maupun belum menikah.
Baca Juga :
Penyakit seperti kista, fibroadenoma, mastitis, lipoma, nekrosis lemak, papiloma intraduktal dan kanker payudara biasanya merupakan pemicu adanya benjolan di payudara. kondisi ini rata-rata terjadi pada wanita berusia 15-35 tahun.
Ciri dan upaya pencegahan benjolan payudara pada wanita
Kebanyakan wanita biasanya mengalami fibroadenoma atau tumor jinak pada payudaranya. jika Moms sedang menyusui dan mengalami hal tersebut jangan khawatir karena ini tidak akan membahayakan Si Kecil. Fibroadenoma memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
Ciri-ciri : Bumil, Lakukan Ini Saat Keracunan Makanan
- Benjolan tumbuh di area jaringan payudara
- Benjolan tidak tampak namun dapat dirasakan
- Saat di sentuh benjolan dapat bergerak
- Benjolan tidak terasa sakit
- Benjolan dapat terasa kenyal atau keras
Benjolan akan terasa semakin membesar dan berrasa sakit serta timbul rasa tidak nyaman saat masa pra menstruasi, serta akan kembali terasa biasa saja setelah masa menstruasi berlalu.
Meskipun disebut sebagai tumor jinak fibroadenoma tetap harus diwaspadai loh Moms. Karena jika ukuranya semakin membesar dapat menekan jaringan di bawahnya sehingga akan terasa sakit dan tidak nyaman.
Penyebab terjadinya fibroadenoma memang belum bisa dipastikan secara jelas, namun beberapa dokter mengatakan jika tumor tersebut disebabkan oleh aktivitas hormon estrogen yang berlebih.
Fibroadenoma terkadang bukan hanya satu namun ada beberapa di payudara kanan maupun kiri. Biasanya dokter akan melakukan tindakan operasi pengangkatan jika ukuran diameter benjolan di payudara lebih dari 2 cm. Namun harus Moms ketahui benjolan payudara juga bisa hilang dengan sendirinya.
Meskipun sudah menjalani pengangkatan tidak menutup kemungkinan benjolan tidak akan tumbuh kembali.
Untuk mencegah benjolan tumbuh kembali atau bertambah besar maka Moms bisa lakukan hal-hal berikut.
Upaya pencegahan :
- Lakukan pola hidup sehat
- Jaga asupan makanan
- Hindari konsumsi MSG
- Hindari konsumsi junk food
- Lakukan Olahraga teratur
- Kurangi makanan berprotein tinggi
- Hindari daging merah dan segala jenis olahanya
- Hindari makanan berpengawet
Biasakan untuk melakukan SADARI atau periksa payudara sendiri secara rutin agar mengetahui bagaimana kondisi kesehatan payudara Moms sendiri.
Baca Juga : Makanan dan Minuman Pantangan Ibu Hamil
SADARI merupakan cara termudah untuk mendeteksi kelainan pada payudara karena di lakukan oleh mata dan tangan sendiri tanpa harus merasa malu dan takut. Juga menjadi upaya pencegahan sebelum terjangkit penyakit yang tidak diinginkan. Jika saat melakukan sadari Moms menemukan kondisi yang tidak wajar, seperti ada benjolan jangan ragu untuk segera melakukan pemeriksaan ke Dokter.
Percayakan kepada Dokter mengenai kondisi yang Moms alami. Jangan takut untuk berbicara karena sehat itu penting. -WD