Masa kehamilan menjadi masa yang menyenangkan sekaligus penuh tantangan. Moms akan mendengar banyak informasi baik dari segi medis, agama, hingga mitos – mitos yang beredar seputar kehamilan. Salah satu yang terkenal di antaranya adalah makanan dan minuman pantangan ibu hamil.
Salah satu yang perlu Moms perhatikan adalah pantangan ibu hamil untuk menjaga diri juga Si Kecil dalam kandungan. Moms yang hamil juga lebih tau memilih asupan, karena tak semua makanan dan minuman aman buat Moms konsumsi.
Cari tahu lebih banyak yuk!
Baca Juga: Penyebab Gerakan Janin Berkurang
Pantangan makan dan minum ibu hamil
Makanan yang dikonsumsi Moms yang hamil akan menjadi nutrisi bagi Si Kecil dalam janin. Karenanya Moms perlu memperhatikan dan memilih makanan selama masa kehamilan. Beberapa makanan yang sebaiknya Moms hindari adalah:
-
Makanan mentah
Berita buruk buat penyuka makanan Jepang dan sekitarnya, Moms! Baik daging, ikan, maupun telur yang Moms konsumsi harus dimasak hingga matang sempurna. Karena dikhawatirkan Moms terkena kuman Salmonella, Listeria, dan parasit Toxoplasma. Jika terpapar kumah tersebut, Moms yang sedang hamil berisiko mengalami infeksi. Seperti toksoplasmosis. Penyakit ini dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan keguguran.
Jangan lupa juga untuk mencuci setiap bahan makanan bahkan buah dan sayuran ya, Moms. Mengonsumsi makanan mentah, dimasak setengah matang, dan kurang bersih dapat meningkatkan risiko terjangkit kuman dan parasit yang mungkin terdapat di makanan tersebut.
-
Makanan pedas
Makanan pedas biasanya membuat Moms semangat buat makan. Tapi sayangnya wanita hamil dianjurkan untuk menghindari makanan dengan rasa pedas. Karena pedas berpotensi menimbulkan heartburn. Yaitu sensai perih dan sakit pada bagian perut, dada, atau tenggorokan.
Meski sebenarnya makanan pedas tak berefek langsung pada kesehatan Si Kecil dalam janin, namun efek makanan pedaslah yang harus membuat Moms waspada. Karena selain rasa enak, Moms bisa merasa tak nyaman bahkan memicu mual dan muntah.
-
Teh herbal
Mengonsumsi teh herbal saat hamil terkenal dapat mencegah komplikasi kehamilan seperti kelahiran prematur, perdarahan saat melahirkan, dan preeklamsia. Namun klaim tersebut masih belum terbukti kebenarannya dan masih butuh penelitian lebih lanjut.
Agar lebih aman, hindari mengonsumsi teh herbal sebelum Moms berkonsultasi dengan dokter kandungan ya!
-
Alkohol dan kafein
Moms, mengonsumsi minuman beralkohol saat hamil bisa menyebabkan bayi lahir dengan kondisi fetal alcohol syndrome (FAS). Bayi yang mengalami FAS bisa memiliki berat badan rendah juga masalah kesehatan lainnya. Seperti gangguan otak, hambatan tumbuh kembang, juga cacat bawaan lahir.
Sedangkan untuk kafein sendiri harus Moms batasi atau bahkan hindari. Karena jika berlebihan maka akan berpotensi menyebabkan keguguran dan meningkatkan tekanan darah juga debat jantung. Tak hanya Moms tapi juga pada Si Kecil dalam janin.
-
Susu yang tak dipasteurisasi
Moms mungkin minum susu untuk mencukupi kalsium yang janin butuhkan. Namun Moms perlu pastikan bahwa susu yang Moms konsumsi sudah melewati proses pasteurisasi. Pasteurisasi adalah proses pemanasan yang bertujuan untuk membunuh organisme berbahaya yang bisa terkandung dalam susu.
Mengonsumsi susu mentah atau yang tidak melewati proses pasteurisasi akan meningkatkan risiko terinfeksi kuman berbahaya. Salah satu kumah yang terkandung dalam susu mentah adalah Listeria. Kuman ini dapat menyebabkan kelahiran prematur bahkan keguguran.
Baca Juga: Sebelum Menjenguk, Pahami Etika Mengunjungi Bayi Baru Lahir Berikut
Inilah beberapa pantangan ibu hamil dari segi makanan juga minuman, Moms. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter jika Moms masih ragu terhadap makanan atau minuman tertentu ya! –MR
[…] Baca juga:Makanan dan Minuman Pantangan Ibu Hamil […]
[…] Baca Juga : Makanan dan Minuman Pantangan Ibu Hamil […]