Sakit perut saat hamil sebenarnya normal terjadi, Omilove. Sakit perut termasuk dalam proses perubahan tubuh karena pertumbuhan janin di dalam rahim. Ketika rahim terus bertambah besar untuk memberi ruang janin berkembang, maka akan terdapat tekanan pada otot, sendi, dan juga pembuluh darah.
Sehingga terjadi ketidaknyamanan dan sakit perut saat hamil. Karenanya sakit perut saat hamil tak perlu Omilove khawatirkan. Tapi tetap ada kondisi-kondisi tertentu yang perlu Omilove waspadai karena bisa jadi tanda dari masalah serius.
Kita kenali apa saja penyebab sakit perut saat hamil lainnya, yuk!
Penyebab sakit perut ketika sedang hamil
Perut Omilove yang sakit ketika hamil muda atau hamil tua bisa saja disebabkan oleh kondisi yang ringan maupun berat. Beberapa faktor yang menyebabkan sakit perut saat kehamilan dan merupakan kondisi ringan adalah:
-
Gas dalam perut
Gas pencernaan yang menumpuk dalam perut ketika hamil akan membuat Omilove yang sedang hamil merasa tidak nyaman sehingga menimbulkan sakit pada bagian perut. Gas dalam perut biasanya disebabkan juga oleh meningkatkan kadar hormon progesteron. Yakni hormon yang menyebabkan otot-otot pada saluran pencernaan beristirahat.
Semakin banyak hormon progesteron yang dilepaskan oleh tubuh, maka saluran pencernaan pun akan lebih lambat. Saluran pencernaan yang bekerja lambat akan membuat waktu saat perut mencerna makanan dalam usus besar menjadi lebih lama dan menyebabkan perut menjadi bergas.
Selain karena hormon progesteron, usia kehamilan yang semakin tua dan perut yang makin besar juga dapat menyebabkan perut menjadi bergas. Karena rahim akan menekan organ di sekitarnya termasuk organ pencernaan sehingga sistem pencernaan berjalan lebih lambat.
-
Sembelit
Nyeri pada perut ketika hamil juga bisa karena perubahan hormon selama kehamilan. Sehingga menyebabkan sembelit. Selain itu, sembelit bisa terjadi karena:
- Kurang makanan berserat
- Kurang minum
- Kurang aktif bergerak
- Efek samping dari pil zat besi atau pil penambah darah
Kondisi di atas juga dapat menyebabkan Omilove yang sedang hamil sembelit sehingga menyebabkan nyeri perut.
Baca Juga: Manfaat Ajak Si Kecil Yang Masih Bayi Berbicara
-
Kontraksi Braxton-Hicks
Kontraksi ini juga disebut dengan palsu dan umum dirasakan oleh ibu hamil yang elas berbeda dengan kontraksi saat melahirkan. Kontraksi Braxton-Hicks terasa seperti pengetatan pada otot perut sehingga perut terasa lebih kencang atau keras. Sementara kontraksi saat melahirkan akan terasa lebih kuat dan terasa menyakitkan. Terjadinya kontraksi saat melahirkan pun dalam waktu yang lebih lama.
Saat Omilove merasakan kontraksi palus, coba untuk minum lebih banyak air agar Omilove tetap merasa tenang.
-
Nyeri ligamen perut
Nyeri ligamen perut adalah rasa nyeri yang menusuk tajam pada bagian bawah perut sampai pangkal paha. Biasanya nyeri ligamen perut terasa beberapa detik dan akan terasa di trimester dua kehamilan.
Terdapat dua ligamen yang terbentang dari rahim ke selangkangan. Fungsi ligamen ini adalah untuk menopang rahim dan selaput ketuban. Sehingga saat rahim membesar dan meregang, ligamen juga akan ikut meregang. Pada kondisi inilah Omilove akan merasakan rasa sakit tajam di perut, panggul, dan selangkangan.
Baca Juga: Tips Cara Menggendong Si Kecil Sesuai Usianya
Itulah beberapa penyebab sakit perut saat hamil yang wajar terjadi. Namun ada beberapa kondisi sakit perut merupakan tanda dari masalah serius. Bila Omilove merasa ragu, maka Omilove bisa langsung berkonsultasi dengan dokter kandungan ya! –MR